Penelitian ini mengkaji performansi bahasa manusia yang dikaitkan dengan pikiran, gagasan, inteligensi, dan cara berpikir. Pembahasannya diuraikan melalui ide-ide dan argumen yang dikaji dalam bentuk desain penelitian pustaka. Data dikumpulkan dan dipaparkan dengan metode deskriptif-kualitatif. Data diperoleh dari banyak sumber yang terkait dengan topik. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa performansi bahasa seseorang juga diidentifikasi/disinyalir sebagai kemampuan, kualitas, dan aktifitas berpikir. Seseorang dapat dikenal, diakui, dan dihargai oleh orang lain melalui inteligensi dan cara berpikirnya. Hal ini disebabkan oleh fungsi dan urgensi bahasa dalam kehidupan manusia sehari-hari. Dalam proses berpikir, seseorang membutuhkan bahasa untuk mengidentifikasi, menmpercirikan, mengkomuniskasikan, dan menjelaskan apa yang sedang ia pikirkan. Itu berarti bahwa kemampuan memperformansikan atau mengkomuniskasikan ide dalam suatu bahasa rerefleksikan kualitas berpikir dan inteligensi orang tersebut. Semakin bagus/baik seseorang berpikir dan menghasilkan ide-ide, semakin semakin tinggi kualitas komunikasinya dalam bahsa yang sedang ia performansikan. Tingkat inteligensi dan cara berpikir seseorang dapat diukur melalui kualitas komunikasinya dalam bahasa. Kelancaran dan ketepatan produksi bahasa seseorang merupakan cermin kemampuan pikiran dan gagasannya.